Humas MAN IC Sorong Bertempat di aula lantai 2 Aimas Hotel ACC , sebanyak dua orang guru MAN IC Sorong, yakni M. Ishaq Tholani dan Nasaruddin, mengikuti Diklat Penggerak Penguatan Moderasi Beragama bagi ASN Angkatsn VIII, kantor kementerian Agama Kab.Sorong tahun 2024. Kegiatan yg diselenggarakan oleh Balai Diklat Keagamaan Papua direncanaka berlangsung dari tgl 19 maret sd 23 maret 2024.
Seperti biasa pembukaan di awali dengan pembacaan doa, menyanyikan lagu indonesia raya, menyanyikan Mars kementerian Agama RI.
Dalam laporan yg disampaikan oleh ketua panitia, Imsnuel Rumayom beliau menyampaikan bahwa ” kegiatan Diklat ini merupakan program Balai Diklat Keagamaan Papua, bertujuan utk meningkatkan kualitas dan pemahaman tentsng penguatan moderasi beragama di Kabupaten Sorong yg sasarannya kepada ASN dan P3K kemenag Kabupaten Sorong. Lebih lanjut imanuel rumayom menyampaikan kegiatan Diklat ini diikuti sebanyak 30 orang. Terdiri dari guru agama islam, guru agama kristen dan guru agama budha, penghulu agama islam, penyuluh agama hindu, penyuluh agama kristen dan penyuluh agama katolik”
Selanjutnya kegiatan ini secara resmi dibuka oleh PLT kepala kantor kemenag kab. Sorong, Fentje Burdam dengan pemukulan tifa sebanyak 5 kali, sebagai simbol 5 lima sila pancasila, dan 5 budaya kerja kementerian agama. Secara lugas dalam sambutannya Fenje Burdam menyampaikan bahwa ” moderasi beragama, memuat nilai – nilai kemanusiaan, kesejajaran, keadilan, keseimbangan, ketaatan hukum, kebebasan beribadah sesuai keyakinan umat beragama di indonesia . Indikator ini juga sdh dibangun di wilayah kabupaten sorong, yg sudah dikenal sbg daerah yg sudah menerapkan kehidupan moderasi beragama, semisal ada kampung moderasi beragama di Aimas, atau pun betapa harmonisnya kehidupan toleransi beragama di kabupaten sorong” Pembukaan ditutup dengan penyematan kartu tanda peserta diklat dan foto bersama.